Kemudian tercetus ide untuk menyelenggarakan aktifitas sesuai dengan potensi yang ada pada mereka. Mereka memutuskan memberikan bimbingan belajar kepada siswa/siswi muslim yang memiliki semangat belajar tinggi dalam rangka mempersiapkan diri untuk menghadapai Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) yang dulu dikenal dengan SIPENMARU.
Pelajar yang mengikuti bimbingan belajar ketika itu sebanyak 35 orang siswa, dan aktifitas kegiatan dilaksanakan di Jl. Kenari Jakarta pusat. Alhamdulillah semua siswa angkatan pertama tersebut berhasil lulus pada seleksi PTN ketika itu. Hal tersebut semakin memacu semangat para pengelola dan pengajar untuk terus membangun dan mengembangkan Nurul Fikri ke depan. Ibarat gayung bersambut ternyata sambutan dari masyarakat sungguh luar biasa. Di setiap tempat Nurul Fikri mebuka lokasi belajar baru selalu saja dibanjiri siswa yang ingin mengikuti bimbingan belajar. Alhamdulillah berkat rahmat Allah SWT dan kerja keras segenap pengelolanya, maka saat ini BKB Nurul Fikri telah tersebar di 87 lokasi belajar di berbagai kota besar Indonesia dengan jumlah yang siswa mencapai puluhan ribu setiap tahunnya.
Pesatnya perkembangan Nurul Fikri ini tidak lepas dari:
- Pertolongan Allah SWT
- Kesungguhan dan profesionalisme pengelolanya
- Kuatnya citra nama / merk Nurul Fikri sebagai sebuah lembaga bimbingan belajar
- Kepercayaan yang tinggi dari siswa, orang tua siswa, sekolah, dan masyarakat luas terhadap kualitas layanan Nurul Fikri.
Tersedianya SDM yang handal dan perangkat pendukung yang canggih merupakan jaminan untuk mendapatkan mutu yang berbasis pada:
- Pedagogis bukan retorika
- Informasi bukan isu
- Substansi bukan kosmetika
- Data bukan rekaan